Kamis, 06 Juni 2013

Sixpence None The Richer

Sejak terbentuk pada tahun 1993 di Nashville, Tennessee, Sixpence None The Richer telah merilis 4 album dan beberapa mini album. Hits mereka yang terkenal adalah “Kiss Me”, “There She Goes”, “Dont Dream It’s Over”, dan “Breathe Your Name”. Lagu-lagu mereka juga bahkan ikut mengisi beberapa soundtrack untuk film dan serial TV. Sebut saja ‘She’s All That’ dan ‘Dawson’s Creek’ sehingga menghasilkan platinum dan beberapa nominasi untuk Grammy Award.

Leigh Nash & Matt Slocum di website JavaRockingland 2013

Sangat disayangkan bahwa akhirnya mereka memutuskan untuk bubar pada tahun 2004, tidak lama setelah merilis album full-length record terakhir mereka: Divine Discontinent. Album yang sangat berkesan bagi saya. Terutama untuk lagu recycle dari Crowded House, Dont Dream It’s Over. Sebuah lagu yang penuh memori dan selalu membuat perasaan kosong.
 
Sixpence None The Richer mengalami masa transisi. Leigh Nash, sang vokalis merilis kurang lebih 26 single (based on letssingit.com) setelah SNTR bubar dan Matt melakukan beberapa solo projectnya sendiri. Kemudian, Leigh Nash dan Matt bergabung kembali untuk menghidupkan Sixpence None The Richer. Dengan tambahan personil baru yaitu Justin Cary.

Diskografi (source: www.letssingit.com)


Leigh Nash mengakui, "When we parted it didn't take me long to miss the band. The music Matt and I make together makes me really happy. So it was great to get back together"

The Comeback and Personal Notes

Sixpence None The Richer adalah band yang unik. Awalnya saya menikmati mereka sebagai band pop biasa. Namun, setelah album ‘Divine Discontinent’ dirilis saya merasakan ada sesuatu yang berbeda dari band ini. Saya merasakan ada nuansa ketuhanan (divine) pada setiap karya mereka. Terbukti dengan pemilihan judul album ‘Divine Discontinent’ dan lirik lagu didalamnya.

Dari beberapa referensi yang pernah saya baca, Sixpence None The Richer memang sejak awal mengidentikkan band mereka sebagai ‘Christian Rock/Pop Band’. Pemilihan nama band ini berawal dari sebuah passage dalam buku berjudul “Mere Christianity” yang ditulis oleh penulis kenamaan asal Irlandia, CS. Lewis.

Setelah mereka bubar, saya sempat merasa kehilangan. Apalagi ketika official website mereka www.sixpence-ntr.com tidak lagi beroperasi. Saya hanya bisa menikmati lagu-lagu mereka saja sambil berharap Sixpence None The Richer tidak menjadi catatan sejarah belaka.

Medio 2010, saya iseng mencari ‘Sixpence None The Richer live’ di Youtube. Voila! They were there. Ada sebuah playlist berisi video konser mereka di Creation Fest 2003. Creation Fest adalah sebuah festival musik kristiani (Christian Music Festival) yang diadakan setiap akhir pekan pertama bulan Agustus di Royal Cornwall Showground, Cornwall, Inggris.

Sebagai pembuka, mereka membawakan lagu “There She Goes”, kemudian menyusul lagu-lagu lainnya seperti “Waiting on the Sun”, “Love, Fear, and Salvation of Death”, "Down and Out of Time", "Breathe Your Name", serta hits legendaris “Kiss Me” dan “Dont Dream It’s Over”. Tidak kurang dari 11 lagu mereka bawakan saat itu. Saking terkesannya dengan konser ini, saya menyimpan video hasil unduhan in my little iPhone, so i can watch later everytime i miss them.

Live at Creation Fest 2013

Yang membuat saya semakin terkesan atas penampilan mereka adalah Leigh Nash sempat menyeka airmatanya usai menyanyikan “Dont Dream It’s Over”. Personally, momen itu sangat berkesan sekali apalagi karena lagu itu adalah soundtrack untuk kisah atas sebuah nama dalam ragam memori dan kenangan tentang seseorang yang pernah membekas di hati. *halah

Tampilan website terbaru www.sixpencehq.com



sixpenceVEVO di Youtube

Nowadays, Sixpence None The Richer telah kembali. Website mereka telah berganti menjadi www.sixpencehq.com, dimana didalamnya juga berisi informasi tentang album baru mereka ‘Lost In Transition’ yang sepintas mirip judul film ‘Lost in Translation’. Pun, dengan akun sixpenceVEVO di Youtube, yang saat ini masih berisi tiga video untuk lagu baru mereka, “Sooner Than Later”, “Silent Night” dan “Angels We Have Heard on High”. What i can tell you about those songs is...just feel the lyrics. They’re still the same. I found some divine lyrics there.

Konon, Sixpence None The Richer akan tampil dalam festival rock terbesar di Asia Tenggara tahun ini, Java Rockingland 2013. Bersama dengan band lainnya seperti  Sugar Ray, Steelheart, Suicidal Tendencies, KOIL, /rif, Andra and The Backbone, Gugun Blues Shelter dan masih banyak performing artist lainnya. Usai mengetahui kabar itu lewat sebuah radio, saya tidak ragu untuk membeli tiket demi menyaksikan aksi comeback Leigh Nash cs. They will come to Indonesia this June. It’s a ‘must see’ performance. It’ll be delightful chance to welcoming their comeback.

Sixpence, i'm coming!


Paninggilan, 6 Juni 2013.

Tidak ada komentar:

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...